Serambiupdate.com - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) membuka Program Studi baru S1 Hukum Bisnis dengan terbitnya Surat Keputusan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 721/E/O/2024.
Pembukaan Program Studi baru S1 Hukum Bisnis
dilatar belakangi oleh kebutuhan masyarakat dan menarik minat mahasiswa di
bidang bisnis dan hukum yang akhir-akhir ini banyak diminati oleh masyarakat
dan generasi muda dan terlebih lagi keberadaan program studi jurusan Hukum
Bisnis masih dinilai langka di universitas-universitas yang ada di Indonesia.
Berbeda halnya dengan Uhamka, Uhamka menyediakan S1 Prodi Hukum Bisnis.
Selanjutnya, Anisia Kumala selaku Wakil Rektor
I Uhamka menyampaikan bahwa Prodi S1 Hukum Bisnis sudah resmi dibuka tahun
akademik 2025-2026 untuk menjawab
tantangan masa depan khususnya dalam bidang bisnis.
"Pembukaan Prodi S1 Hukum Bisnis sesuatu
yang menggembirakan dan menjadi prospek baru bagi Uhamka kedepan. Prosesnya
cukup lama di LLDikti, dan hari ini Alhamdulillah kita sudah menerima SK izin
operasional untuk pembukaan Program Sarjana Hukum Bisnis. Insya Allah tahun ini
kita mulai penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2025-2026 dan mudah-mudahan
ini menambah semangat baru dan memberikan keberkahan untuk Uhamka.
Selain itu, Anisia Kumala juga menambahkan
bahwa prodi S1 Hukum Bisnis ini sangat signifikan dan strategis karena
merupakan prodi yang masih langka keberadaannya di universitas lain dan Uhamka
merupakan satu dari sekian banyak universitas yang menyediakan prodi S1 Hukum
Bisnis yang kedepannya dapat menarik minat mahasiswa yang ingin menekuni
jurusan hukum di bidang bisnis.
”Prodi ini sangat prospektif dan signifikan
terkait dengan penerapan hukum di bidang bisnis dan sangat penting dalam
melakukan terobosan di bidang hukum dan kedepannya para mahasiswa dapat
menekuni bidang ini dimana kejurusan hukum bisnis masih dinilai langka di
perguruan tinggi di Indonesia dan diharapkan dapat menjadi peluang bagi
mahasiswa dalam menekuni bidang hukum yang ada di konteks bisnis,” pungkas
Anisia.