Notification

×

Iklan

Iklan

Atasi Kesulitan Guru terkait HOTS, Dosen Pendidikan Dasar SPs Uhamka Adakan Pelatihan

15 Juli 2023 | Sabtu, Juli 15, 2023 WIB | Last Updated 2023-07-15T06:51:38Z

 


Serambiupdate.com
 - Tim dosen program studi Pendidikan Dasar Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) melaksanakan pengabdian masyarakat yaitu Pelatihan Pengembangan Soal HOTS (Hingher Order Thinking Skill) untuk Guru SD-SMP Muhammadiyah di Karawang melalui zoom meeting.

 

Kegiatan ini diketuai oleh Budhi Akbar selaku dosen Pendidikan Dasar Sps Uhamka, Irdalisa dan Luthpi Safahi sebagai anggota dan sesama dosen Pendidikan Dasar Sps Uhamka. Kegiatan ini juga terdapat 345 orang peserta .

 

Budhi Akbar selaku dosen Pendidikan Dasar Sps Uhamka menjelaskan bahwa Hingher Order Thinking Skill (HOTS) merupakan kemampuan peserta didik yang sangat relevan untuk dikembangkan disaat ini. Konsekuensinya para guru harus memiliki kemampuan menyertakan HOTS dalam pembelajaran dan mampu mengembangkan instrumen penilaian HOTS. Namun demikian, tampaknya sebagian guru masih mengalami kesulitan dalam melaksanakan kedua hal tersebut.

 

“Oleh karena itu, guru-guru IPA Sekolah Muhammadiyah di Karawang perlu mengikuti pelatihan pembuatan soal HOTS agar permasalahan tersebut dapat diantisipasi atau diatasi. Pada akhirnya guru memiliki pemahaman dan kemampuan untuk melakukan penilaian peserta didik sehingga bisa mengukur dengan akurat kemampuan HOTS peserta didik, dan dapat menetapkan strategi yang tepat untuk meningkatkan kemampuan tersebut pada peserta didik secara berkelanjutan,” tutur Budhi.

 

Selain itu, Suyono selaku Ketua Majelis Dikdasmen PDM Karawang sekaligus mitra mengatakan terima kasih kepada tim pengmas SPs Uhamka yang mengadakan pelatihan HOTS untuk guru-guru. Ia rasa kegiatan ini kedepannya dapat di eksplor dan materi ini sangat penting bukan hanya guru SD dan SMPtetapi seluruh tingkatan AUM sepeti perguruan tinggi.

 

“Saya harap kedepannya dapat meningkatkan materi HOTS ini ke jenjang di atas SMP atau jenjang AUM lainnya seperti perguruan tinggi,” ujar Suyono.

=