“Pemerintah mengajak para pemangku kepentingan khususnya
organisasi-organisasi profesi serta perguruan tinggi penyelenggara pendidikan
psikologi agar dapat menyusun peraturan turunan dan merealisasikan semaksimal
mungkin,” kata Nadiem Makarim selaku Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan
Teknologi (Mendikbudristek).
Nadiem pun bersyukur karena dapat menyelesaikan pengesahan UU Pendidikan dan Layanan Psikologi tersebut.
"Puji syukur kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,
karena di kesempatan yang baik ini kita dapat menyelesaikan pembahasan RUU
tentang Pendidikan dan Layanan Psikologi,” kata Nadiem.
Nadiem memberikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang
terlibat serta pihak yang mendukung pembahasan RUU hingga selesai dibahas dan
disahkan.
Pihak yang terlibat dalam pengesahan tersebut terdiri dari
pimpinan dan anggota Komisi X DPR RI, pimpinan dan anggota Panja RUU, Kemenkum
HAM, Kemenkes, Kemensos, jajaran Kemendikburistek, sekretariat Komisi X DPR RI,
para pakar, akademisi, dan praktisi yang menjadi tenaga ahli Panja RUU, serta
organisasi profesi psikologi, asosiasi penyelenggara pendidikan psikologi.
“Semoga dengan gotong royong kita ini akan memajukan dunia
pendidikan dan layanan psikologi serta diridhoi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa.
Mari bersama pulihkan dan bergerak serentak mewujudkan Merdeka Belajar,”
seru Nadiem
DYL