Serambiupdate.com- Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) mengadakan The Workshop Help Desk Series dengan tema Kesiapan Mental Remaja dalam Menghadapi Realitas Semu Media Sosial dan Fase Quarter Life Crisis pada Rabu, (6/7).
Kegiatan ini dihadiri oleh Tellys Corliana selaku Dekan FISIP Uhamka, Rita Pranawati selaku Dosen Uhamka & Wakil Ketua Komisi
Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Indri Yunita Suryaputri selaku psikolog
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), serta segenap mahasiswa FISIP Uhamka.
Tellys Corliana mengungkapkan WorkShop
Help Desk merupakan wujud komitmen FISIP Uhamka dalam memberi perhatian pada kesehatan mental mahasiswa FISIP Uhamka.
“Workshop ini adalah bentuk
komitmen kami. Kegiatan ini pun bertujuan agar para mahasiswa dapat melewati
fase quarter
life crisis dengan mudah dan dapat terkendali. Fase quarter life crisis harus
dijalani dengan ketenangan dan sikap positif agar fase ini dapat terselesaikan
dengan baik. Dengan begitu, fase quarter
life crisis ini tidak menimbulkan masalah gangguan kesehatan
mental pada diri seseorang,” ujar Tellys.
Di lain hal, Rita
Pranawati menjelaskan bahwa kerentanan yang terjadi pada mahasiswa disebabkan literasi
yang kurang baik, kurangnya pemahaman tentang agama dan nilai sosial yang berpotensi
berdampak pada kualitas dan ketangguhan keluarga, pergaulan yang tidak selalu
positif dan pengaruh buruk dunia maya.
“Pengguna menjadikan
media sosial sebagai ajang unjuk kebolehan diri dalam hidupnya seakan-akan
keseluruhan yang berada di media sosial itu nyata. Seringkali kondisi ini
menimbulkan rasa rendah diri dan iri, sebab merasa tidak sebaik yang terlihat
pada unggahan di media sosial. Apabila
sikap membandingkan diri dengan yang terlihat di media sosial tidak dikelola
dengan sehat, maka dapat mendorong individu ke dalam kesulitan menghadapi fase Quarter
Life Crisis,” lanjut Rita.
Di akhir, Indri Yunita Suryaputri
menyampaikan beberapa hal yang dapat
dilakukan oleh mahasiswa untuk menghadapi Quarter Life Crisis
diantaranya menjaga kesehatan, berfikir positif, hindari orang yang berdampak negatif, tingkatkan potensi diri, hindari
media sosial, dan dekat dengan Allah SWT.