Serambiupdate.com Mahasiswa PBSI FKIP Uhamka menyelenggarakan kegiatan PLP 1 di SMPN 163 Jakarta yang berada di Jalan Empang Tiga RT/RW 008/002, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Pada masa PPKM Level 3, kelompok ini memilih untuk melakukan observasi secara luring dengan mewawancarai dua orang narasumber secara langsung, yaitu Dra Sri Triana Pranawingrum selaku Kepala Sekolah dan Dra Sri Haryanti selaku Guru Bahasa Indonesia. Bukan hanya melakukan wawancara, mahasiswa pun mendokumentasikan fasilitas-fasilitas di sekolah tersebut, Kamis (30/9/2021).
Dampak dari pandemi COVID-19 menyebabkan adanya penambahan struktur organisasi dan beberapa persamaan yang masih bertahan di SMPN 163 Jakarta. Pada tahap wawancara, Ibu Triana mengatakan bahwa “Struktur sekolah di SMPN 163 Jakarta sama seperti sekolah yang lain. Ada kepala sekolah, wakil kepala sekolah, staff, dan pembina. Nah, pembina meliputi: TU dan ekskul. Semua hanya berbeda cara saja karena dilakukan serba online. Maka dari itu, kami menambahkan TIM IT dan SATGAS COVID”, ujarnya.
Selain dari struktur organisasi yang mengalami perubahan, SMPN 163 Jakarta juga mengalami pembaharuan sistem pembelajaran. Walaupun pada masa pandemi dan secara daring, guru pun dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam menyampaikan materi. Dengan begitu, guru bersama kepala sekolah dan jajarannya dapat mengoptimalkan dan memaksimalkan pembelajaran.
Upaya-upaya yang dilakukan oleh SMPN 163 Jakarta, yaitu dengan memotivasi siswa agar aktif berinteraksi saat pembelajaran. Selain itu, siswa yang berprestasi dalam berbagai bidang akan diberikan reward oleh guru, misalnya pulsa, paket data internet, dan uang elektronik. Demi menunjang pembelajaran yang bervariatif, guru menerapkan beberapa macam model pembelajaran, salah satunya dengan mengakses video melalui YouTube.
Hasil dari observasi yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa PBSI di SMPN 163 Jakarta, nantinya akan dibuat laporan berupa video hasil wawancara melalui akun YouTube dan trailer melalui akun Instagram pribadi masing-masing. Selain itu, mahasiswa membuat laporan tertulis yang dibimbing oleh Ibu Prof Dr Prima Gusti Yanti MHum, selaku Dosen Pembimbing Lapangan.
