Notification

×

Iklan

Iklan

Pascasarjana Uhamka Gelar Webinar Resiliensi Pendidikan dan Pemimpin Pendidikan Masa Pandemi

11 September 2021 | Sabtu, September 11, 2021 WIB | Last Updated 2021-09-13T04:31:49Z

  

Serambiupdate.com Prodi Magister Administrasi Pendidikan Sekolah Pascasarjana Uhamka gelar webinar Resiliensi Pendidik dan Pemimpin Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19 secara virtual melalui zoommeeting Sabtu (11/09). Webinar yang diinisiasi oleh Prodi  berkolaborasi dengan alumni dan mahasiswa aktif angkatan 42 Prodi Magister Administrasi Pendidikan yang bertujuan untuk  meningkatkan resiliensi pendidik dan pemimpin pendidikan di masa pandemi.

 

Direktur Pascasarjana Uhamka Ade Hikmat  mengatakan dalam sambutan, “untuk mewujudkan upaya perbaikan proses interaksi pembelajaran dan proses assessment yang sesuai maka peran serta Prodi MAP  sangat tepat dengan mengadakan webinar yang mengusung tema ResIliensi Pendidik dan Pemimpin Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19.”

 

Kemudian beliau memaparkan kembali makna dari resiliensi. “Kita tahu bahwa resiliensi adalah kemampuan yang diperoleh seseorang melalui proses belajar dari pengalaman hidup yang pahit kemudian bisa mengubah seseorang lebih percaya diri dan mempunyai kemampuan dalam menanganai sekaligus memberikan solusi dalam menyelesaikan masalah dan persoalan yang dihadapi seseorang dalam kehidupan sehari-hari. Jadi ada kemampuan beradaptasi yang sangat kuat, tutur Ade.

 

 Ade pun menyampaikan harapan setelah peserta  mengikuti webinar yang berlangsung selama 3 jam ini. “Secara ringkas, saya berharap hasil webinar ini dapat merumuskan tiga tujuan penting yaitu: Pertama, meningkatkan kompetensi profesional guru dalam interaksi dan assessment pembelajaran online. Kedua, bisa meningkatkan kompetensi profesional guru dalam membangun pembelajaran online efektif, efisien dan interaktif. Ketiga, meningkatkan minat dan motivasi peserta didik dalam proses pembelajaran yang dapar membentuk karakter peseta didik,” terangnya.

 

Webinar tersebut diikuti oleh kepala sekolah dan guru dari jenjang TK sampai SMK dengan antusias. Selain itu, dua pemantik webinar berasal dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten (Tabrani) dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang (Jamaluddin) serta dua narasumber yang mumpuni, yaitu Abdul Rahman A. Ghani selaku Wakil Rektor I Uhamka  dan Syamsiah selaku Kepala SDS Muhammadiyah 09 Plus Duren Sawit.

 

Abdul R. A. Ghani menjelaskan konsep dan teori resiliensi sementara praktiknya dibahas oleh Syamsiah. “Resiliensi atau ketahanan diri pada lembaga adalah perasyarat penting bagi siapapun karena lingkungan dapat berubah terus-menerus sementara itu ketahanan merupakan proses bukan tujuan. Tidak ada hal tetap dalam setiap lembaga segalanya terus berubah dan bahkan perubahan bisa sangat ekstrim dan kita harus bisa beradaptasi. Mengembangkan ketahanan adalah komitmen organisasi, tim, dan individu. Berbagi dan memberi kepada sesama adalah hal penting dalam menghadapi masalah dan tantangan,” papar Abdul Rahman A Ghani selaku narasumber.

Ghani pun melanjutkan, “tugas pendidik maupun manajemen pendidik yaitu menciptakan lingkungan yang mendukung di mana orang merasa percaya diri untuk berbagi. Karena kemampuan berbicara dengan kelompok atau teman sebaya dapat membuat individu merasa lebih tangguh dan lebih banyak sumber daya.”

 

“Akhirnya dalam meghadapi tantangan pembelajaran daring saat pandemi Covid-19 hanya pendidik dan pemimpin pendidik yang visioner dan berkarakter (taqwa) yang berpotensi dapat keluar dari tekanan pandemi yang berkepanjangan ini,” tambahnya.

=