Notification

×

Iklan

Iklan

Critical Thinking dalam Pembelajaran di Sekolah

16 April 2021 | Jumat, April 16, 2021 WIB | Last Updated 2021-04-22T00:33:39Z


(Ruli Utami Anggraeni / Mahasiswa Uhamka)

Seambiupdate.com Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui pengelolaan dan pelatihan; proses, cara, perbuatan mendidik.

 

Tujuan pendidikan nasional adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

 

Critical Thinking atau Berpikir Kritis adalah sebagai sebuah pemikiran yang jelas, rasional, logis dan mandiri. Hal itu tentang meningkatkan pemikiran dengan cara menganalisis, menilai dan merekonstruksi.

 

Pentingnya mengajarkan dan mengasah Critical Thinking pada siswa agar siswa memiliki kepekaan terhadap lingkungan, emosianal yang terkendali, kreatifitas yang tinggi, inovatif dan mampu mengemukakan pendapat dengan rasional, logis serta dapat dipertanggungjawabkan.Berpikir kritis mengsah siswa untuk memahami apa yang terjadi pada dirinya, orang disekitarnya atau pun dilinkunganya, kepekaan yang mengasah rasa keingintahuan yang tinggi, lalu menciptakan banyak ide-ide dan gagasan-gasan baru dalam pembelajaran mau pun kehidupan keseharianya.

 

Guru berperan penting dalam mengajar dan mengasah critical thinking pada siswa, sebab guru yang menjadi panutan,patut sedikit banyak mencontohkan sikap-sikap yang menunjukan seperti apa berpikir kritis itu diterapkan. Mengasah dan mengajarkan critical thinking sedari dasar sangatlh perlu.bukan saja hanya dari Sekolah Dasar (SD) tapi juga bisa sedari Taman Kanak-kanak (TK), dimulai dari hal-hal terkecil sehingga mereka dapat terbiasa dan mengembangkanya.

 

Di Era globalisasi yang kian pesat, para siswa dituntut untuk kian lebih kreatif dan inovatif. Maka Critical thinking akan menjadi modal setiap siswa menghadapi berbagai macam permasalahan baik dari perkembangan dunia pendidikan mau pun saat beranjak dewasa nanti. Siswa merupakan penerus bangsa, maka menciptakan siswa-siswa terbaik bukan hanya tugas guru disekolah, tapi juga ada peran orang tua dirumah serta kita selaku masyarakat yang menciptakan lingkungan yang sehat.

=