Notification

×

Iklan

Iklan

Dosen dan Mahasiswa PBSI FKIP Uhamka Latih Siswa Menulis Artikel Populer

29 Desember 2021 | Rabu, Desember 29, 2021 WIB | Last Updated 2021-12-29T09:25:00Z


Serambiupdate.com - 
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Uhamka menggelar pelatihan bagi siswa SMA Muhammadiyah 2 Jakarta terkait penulisan artikel populer pada hari Jumat (24/12) secara daring menggunakan Zoom Conference yang dilaksanakan oleh Dosen dan Mahasiswa.

 

Kegiatan tersebut digelar dalam rangka Pengabdian Masyarakat (Pengmas) yang bekerjasama dengan LPPM Uhamka. Selain itu, kegiatan ini terlaksana karena artikel popular menjadi salah satu keterampilan yang dibutuhkan siswa. Dalam korelasinya dengan pembelajaran bahasa Indonesia di tingkat siswa SMA, artikel populer menjadi salah satu bentuk praktek dalam keterampilan menulis yang menjadi dasar keterampilan berbahasa Indonesia.

 

Pada kegitana ini, kalian (siswa-siswi) tidak hanya belajar menulis dalam teks namun juga cara melakukan publikasi. Bagaimana kalian menulis, bisa dilatih dan ditingkatkan lagi untuk menjadi nilai plus bagi kalian,” ungkap Ummul Qura selaku anggota tim pengmas.

 

Dalam kegiatan ini, dihadirkan 2 pemateri untuk memberikan pemahaman bagi siswa mengenai keterampilan menulis artikel, yakni Indah Rahmayanti dosen PBSI FKIP Uhamka dan Raka Setia Nugroho mahasiswa PBSI Uhamka.

 

Setelah pelaksaannya, terlihat bahwa hampir 60 persen dari 24 siswa yang mengikuti pelatihan sebagai peserta belum terlalu lancar dalam mengungkapkan gagasan tulisan.


Salah satu faktor yang terlihat adalah kesempatan bagi siswa yang belum pernah mengasah keterampilan menulis mereka. Kepercayaan diri dalam menulis juga menjadi faktor yang perlu diperhatikan untuk siswa. Ditambah, dengan pembelajaran daring sampai saat ini di masa Pandemi, menyebabkan tidak adanya antusias siswa dalam menampilkan dirinya ke orang lain yang menjadi dasar dari munculnya percaya diri siswa.

 

Namun demikian, siswa yang sudah memiliki pengalaman sebelumnya dalam menulis, sudah terampil dalam merangkai kata. Sehingga ia bisa memuculkan kepercayaan diri yang lebih dari teman-temannya.

 

Setelah pelatihan, peserta mengakui manfaat dari pelatihan menulis ini adalah mereka mulai bisa memproduksi karya tulis berbentuk artikel popular dan mencoba melakukan publikasi. Minimal di lingkup yang terkecil misalnya dalam tugas kelas mata pelajaran Bahasa Indonesia. Peserta lain juga berpendapat bahwa keterampilan menulis ini adalah salah satu wadah yang bagus dalam belajar, berbagi pandangan dan ilmu.

=