Notification

×

Iklan

Iklan

Mahasiswa PGSD FKIP UHAMKA Mengenal Lebih Dalam Lingkungan SDN Srengseng Sawah 15 Pagi Jakarta

08 Oktober 2021 | Jumat, Oktober 08, 2021 WIB | Last Updated 2021-10-08T14:19:26Z


Serambiupdate.com Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka adalah salah satu universitas swasta terbaik di Jakarta, khususnya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. UHAMKA mengadakan kegiatan PLP 1 bagi mahasiswa semester 5.

PLP merupakan suatu tahapan dalam proses menyiapkan mahasiswa untuk menjadi guru yang profesional pada jenjang program sarjana pendidikan, yang menugaskan mahasiswa melakukan pengamatan atau observasi untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan. Tujuan dari kegiatan PLP ini adalah untuk menumbuhkan jati diri pendidik melalui pengamatan langsung di beberapa kegiatan sekolah.

Pada tanggal 27 September 2021 sebanyak tujuh mahasiswa yang berasal dari program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) yang terdiri dari Alfina Putri Utami, Andhini Nur Afifah, Avivah Khairunnisa, Bella Shintia, Indah Rizky Dwiyanti, Nurul Saufa Octaviani dan Siti Mudzalifah. Kegiatan PLP ini dibimbing oleh Ibu Nurafni, M. Pd. Kami melaksanakan kegiatan PLP 1 di SDN Srengseng Sawah 15 Pagi yang terletak di Jalan Gardu RT 011/ RW 002 Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Ada beberapa rangkaian kegiatan selama proses Pengenalan Lapangan Persekolahan yang meliputi sosialisasi pembekalan PLP 1, lalu mengisi data untuk mengajukan anggota kelompok dan sekolah yang dituju, kemudian setiap kelompok yang sudah mengisi data akan mendapatkan surat izin untuk melaksanakan kegiatan ini di sekolah yang sudah tertera.

Selanjutnya para mahasiswa melakukan observasi lingkungan sekolah dan melaksanakan wawancara kepada Kepala Sekolah, Ibu Hozanah, S.Pd dan Guru Pamong, Bapak Drs. Yaya Heryadi dengan tetap menjaga protokol kesehatan.

Berdasarkan hasil wawancara, tata tertib yang ada di sekolah ini tetap berjalan dengan baik meskipun dimasa pandemi. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peserta didik yang hadir pada saat berlangsungnya KBM melalui daring. Tetapi pasti ada kendala yang dihadapi.

“Kendala jelas ada. Kendalanya ada dua, yaitu yang pertama dari segi peralatan. Peserta didik di sekolah ini banyak yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran secara daring karena hanya mempunyai satu alat komunikasi di keluarganya. Yang kedua adalah anak tidak mengumpulkan tugasnya karena kurangnya bimbingan dan perhatian dari orang tua.” Menurut Bapak Drs. Yaya Heryadi.

Mengenai kegiatan kurikuler, kokurikuler dan ekstrakurikuler di SDN Srengseng Sawah 15 Pagi ini mempunyai beberapa kegiatan, yaitu melukis, menari, pencak silat, komputer dan yang wajib diikuti adalah pramuka. Karena adanya masa pandemi Covid-19 maka beberapa kegiatan tersebut mengalami kendala yang mengakibatkan kegiatan diberhentikan sementara.

Dengan adanya kegiatan PLP ini memberikan kami banyak pengalaman, sekaligus sebagai gambaran untuk menjadi guru yang profesional, berwibawa, jujur dan cerdas.

 

=