Notification

×

Iklan

Iklan

Sebanyak 97 Siswa di Jogja Terima Bantuan Pendidikan dari LOTA DIY

28 September 2023 | Kamis, September 28, 2023 WIB | Last Updated 2023-09-28T04:18:44Z

 


Serambiupdate.com
- Lembaga Orang Tua Asuh (LOTA) DIY memberikan bantuan dana pendidikan sebanyak 97 siswa dari jenjang SD hingga SMK. Bantuan dana pendidikan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan akses pendidikan ke para siswa.

 

Siswa SD di Jogja yang mendapatkan bantuan tersebut sebanyak 67 orang. Sedangkan untuk siswa SMP yang menerima bantuan sebanyak 25 orang, dan siswa SMK ada lima orang.

 

Masamah selaku Perwakilan LOTA DIY menuturkan, pemberian bantuan dana pendidikan tersebut merupakan upaya untuk mewujudkan kesejahteraan sosial para siswa-siswi di Kota Jogja.

 

“Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian bersama. Bantuan ini juga dimaksudkan agar dapat membantu kebutuhan pendidikan para siswa agar makin berprestasi,” tutur Masamah.

 

Masamah menerangkan LOTA DIY berisi gabungan perusahaan yang ingin menyalurkan dana CSR untuk sektor pendidikan, diantaranya Bank BPD DIY, PT Sari Husada Generasi Mahardika, Pamella Supermarket, PT. Mirota Nayan, dan PT Madubaru PG-PS Madukismo.

 

“Kegiatan ini sejalan dengan tujuan LOTA DIY yang berfokus pada bantuan pendidikan bagi anak sekolah dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah kejuruan. Harapan kami tentunya bisa memberikan manfaat, tanpa melihat besar nominalnya. Serta bantuan ini dapat berkelanjutan dan makin banyak siswa-siswi yang diberikan bantuan," tambah Masamah.

 

Di lain pihak, Erna Nur Setyaningsih selaku Kepala Bidang Pengembangan Dinsosnakertrans Jogja turut hadir mendampingi siswa para penerima dan menyebutkan total bantuan yang dibarikan yaitu sebesar Rp 27,48 juta. Menurutnya krprdulian LOTA DIY patut diapresiasi untuk makin meningkatkan akses pendidikan yang lebih merata ke anak-anak di Jogja.

 

“Total bantuan yang diberikan sebesar Rp 27,48 juta. Pada kondisi tertentu tidak semua anak memiliki kesempatan yang sama meraih masa depan, melalui pendidikan yang layak disebabkan ketidakmampuan secara ekonomi atau dengan segala permasalahannya sehingga kami mengapresiasi upaya nyata bantuan ini," jelas Erna.


(Annisa/adp)

=