Notification

×

Iklan

Iklan

FAI Uhamka Adakan Pelatihan SMART TAJWID untuk Pengembangan Digital Learning

18 Januari 2022 | Selasa, Januari 18, 2022 WIB | Last Updated 2022-01-18T02:02:09Z

Serambiupdate.com
 Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Prof. DR HAMKA (Uhamka) membuat acara pelatihan dengan tema Pengaplikasian Media Pembelajaran SMART TAJWID untuk Meningkatkan Kualitas Tilawah Peserta Didik SMP MUHAMMADIYAH 8 JAKARTA. Acara ini menyertakan peserta dari peserta didik Smp Muhammadiyah 8 Jakarta. Acara ini dilaksanakan pada hari Kamis, 13 Januari 2022 dan berlangsung selama satu hari. 

Acara ini dihadiri oleh Shobah Shofariyani Iryanti, M.Pd, Dosen FAI Uhamka selaku pemateri, Akhmad Rizal Dzikrillah, ST., MTI, Dosen Fakultas Teknik (FT) Uhamka selaku dosen pembimbing, Jamaludin, mahasiswa PAI Uhamka selaku fasilitator, Mustika Buana Putri, mahasiswa PAI Uhamka selaku fasilitator, Lena Maryana, SE selaku Kepala Sekolah Smp Muhammadiyah 8 Jakarta, rekan guru Smp Muhammadiyah 8 Jakarta, dan Peserta didik Smp Muhammadiyah 8 Jakarta.

Lena Maryana dalam sambutannya mengungkapkan bahwa ia sangat mengapresiasi kegiatan ini. Ia harap pelatihan ini dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran, karena saat ini digitalisasi pembelajaran semakin kuat dalam peradaban.

“Saya ucapakan terimakasih untuk tim PKM FAI Uhamka, kami sangat bersyukur bahwa kami bisa belajar lebih banyak nantinya tentang penggunaan aplikasi dalam pembelajaran. Saya harap dengan adanya kegiatan ini para peserta dapat mengaplikasikan media digital dalam pembelajaran,” ujar Lena.

Akhmad Rizal Dzikrillah, ST., MTI dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan impelementasi dari ilmu teknologi untuk mempermudah pengajaran agama islam. Karena pada era teknologi saat ini pengetahuan guru lebih mudah ditransfer ke pembelajaran.

“Era sekarang sudah mulai berubah, tidak seperti di era kita yang kalau mau belajar harus datang langsung, nah dengan adanya perangkat semacam itu, kita bisa belajar mandiri dan kita bisa belajar dimana saja dan kapan saja. Jadi lebih fleksibel untuk para peserta,” tutur Rizal.

Pada awal acara peserta diminta untuk mengisi pre-test yang ditujukan untuk mengetahui pemahaman peserta tentang media digital dalam pembelajaran. Dan di di akhir acara peserta akan mengisi post test yang ditujukan untuk melihat pemahaman peserta dari materi yang disampaikan.

Shobah Shofariyani Iryanti, M.Pd, dalam materinya menyampaikan bahwa ilmu tajwid berbasis android memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan, sehingga proses belajar Al-Qur’an semakin jelas dan mudah. Aplikasi ini fleksibel serta menarik perhatian peserta didik dalam belajar Al-Quran.

“Aplikasi ini bisa memicu motivasi dalam belajar Al-Quran. Harapan dengan smart tajwid ini bisa menjadi solusi yang diterapkan oleh peserta yang nantinya semakin mengasah kemampuan kita dalam belajar Al-Qur’an,” ucap Shobah.

Dalam sesi materi kedua, Jamaludin memaparkan langkah-langkah dalam pengaplikasi smart tajwid ini. Dimulai dari membuka aplikasi hingga menjalankan aplikasi tersebut. Peserta terlihat sangat antusias dalam mencermati pemaparan tersebut.

(DYL)

=