Notification

×

Iklan

Iklan

STIGMA BURUK MASYARAKAT DAN PENTINGNYA KESEHATAN MENTAL

15 Desember 2021 | Rabu, Desember 15, 2021 WIB | Last Updated 2021-12-15T03:35:02Z


Karya Annisa Fitri Yanti Muhlis

Mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat Fikes UHAMKA


Seseorang yang terlihat sehat dalam hal fisik belum tentu jiwa atau mentalnya sehat. Kesehatan mental itu sendiri adalah kondisi ketika batin kita berada dalam keadaan tentram dan tenang, sehingga memungkinkan kita untuk menikmati kehidupan sehari-hari dan menghargai orang lain di sekitar.

Ada banyak macam penyakit mental seperti, depresi, skizofrenia, bipolar, siklotimik,OCD, anoreksia, dan sebagainya.

Sadar tidak diindonesia masalah kesehatan mental masih hal tabu?  mereka menganggap jika sakit mentalnya maka merupakan aib atau dikarenakan kurang imannya pada tuhan. Nyatanya, karena stigma buruk masyarakat membuat seseorang yang merasa mentalnya buruk takut untuk mengatakannya, bahkan hanya dipendam sehingga membuat kondisi mereka menjadi semakin parah.

Padahal,  kesehatan mental itu hal penting loh sama seperti kesehatan fisik lainnya. Ibarat nih jika kita merasa sakit mental maka fisik juga ikut sakit, seperti depresi. Orang yang mengidap depresi mereka mudah sedih, lelah, menyakiti diri sendiri bahkan berpikir untuk bunuh diri. Sangat berbahaya jika tidak ditangani oleh ahlinya.

Maka dari itu, pentingnya akan kesadaran masyarakat bahkan diri sendiri bahwa menjaga kesehatan mental sama dengan halnya menjaga kesehatan fisik. Jika merasa tidak sehat secara mental bukan berarti kalian kurang iman, kalian bodoh. Tapi, karena justru kalian perlu pertolongan dan datang langsung ke ahlinya. Teruntuk diluar sana yang mengalami hal buruk kalian hebat berjuang, semoga lekas sembuh baik fisik maupun mental.

 

 

 

=