Dwi Widya Ciptaningrum
Mahasiswa STIE JIC Jurusan Akuntansi
Dalam
era bisnis global, dampak kemajuan teknologi informasi tidak dapat dihindarkan
lagi, seperti penggunaan telepon, komputer dan dan peralatan telekomunikasi
lainnya dalam berbagai aktivitas sarana berkomunikasi perusahaan. Teknologi pada
saat ini memudahkan siapa pun untuk mendapatkan informasi dari tempat yang
berjauhan dalam waktu yang singkat dan dengan biaya yang murah.
Lingkungan
ekonomi yang dihadapi banyak perusahaan menuntut adanya perkembangan terhadap
praktek-praktek akuntansi yang inovatif dan relevan. Persaingan gelobal menjadi
tekanan yang mengubah lingkungan ekonomi saat ini. Maka sIstem akuntansi secara
manual sekarang jarang digunakan lagi.
Sistem
akuntansi harus mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi. Selain itu,
kemajuan teknologi memberikan dampak perubahan industri yang menuntut adanya
kriteria penilain kerja perusahaan. Kriteria ini menyebabkan bidang akuntansi
untuk dapat menyajikan informasi keuangan yang relevan, tepat waktu, lengkap,
mudah dipahami agar memudahkan perusahaan dalam pengambilan keputusan atau
membuat strategi.
Contoh
implentasi teknologi informasi dalam bidang akuntansi, Activiy Based Coasting
(ABC), teknologi yang diterapkan untuk mengolah informasi biaya sehingga dapat
memberikan kejelasan mengenai sumber atau penyebab dari pos-pos biaya secara
cepat dan teroganisir.
Pada
masa sebelum teknologi informasi ini berkembang sistem akuntansi ini dilakukan
secara manual, mulai dari pembukuan, pencatatan pengeluaran dan pemasukan, dan
hasil keuangan pada perusahaan. Dengan cara ini untuk era bisnis global dirasa
kurang efisien dan sulit dipahami bahkan dari segi waktu sistem akuntansi
manual ini juga lebih memakan banyak waktu dibandingkan dengan teknologi
sekarang.
Teknologi
informasi pada masa kini memang sangat membantu memudahkan pekerjaan seorang
akuntan namun, tekologi zaman sekarang pun juga memiliki kelemahan, jika pada
sistem mengalami error maka pekerjaan seorang akuntan pun akan terhambat dan
menimbulkan tumpukan pekerjaan untuk laporan keuangan perusahaan.
Apakah
peran seorang akuntan akan digantikan oleh sistem komputer?. Jawabannya adalah
tidak, seorang akuntan tidak akan digantikan oleh sistem komputer. Persyaratan
standar akuntansi terkadang memaksa manajer untuk membuat pertimbangan dan
kebijakan dalam proses penyusunan statemen keuangan. Hal ini juga akan
meningkat sejalan dengan peningkatan kompleksitas bisnis global. Aspek inilah
yang jadi alas an bahwa peran seorang akuntan tidak dapat digantikan dengan
teknologi.