Notification

×

Iklan

Iklan

Proyek MRT Berhasil Memikat Investor Hong Kong

09 November 2021 | Selasa, November 09, 2021 WIB | Last Updated 2021-11-09T10:32:14Z


Serambiupdate.com
Salah satu ajang untuk mendatangkan investasi melalui Jakarta Investment Forum (JIF) yang akan dihelat mulai 11-12 November 2021 secara daring, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai ramai menggaet investor baik dari dalam negeri maupun luar negeri.


Beragam proyek telah ditawarkan kepada investor asing. Namun, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Unit Pengelola Jakarta Investment Centre Budya Pryanto Putra menyebutkan, ada satu yang membuat investor asing tertarik. yakni, MRT Jakarta. 


"Dari informasi yang didapat, kalau enggak salah ada project MRT Jakarta sudah mendapat letter of intent dari salah satu invester dari Hong Kong. ini dapat kita artikan bahwasanya event-event kita ini ada goals-nya." Ujarnya dalam konferensi pers virtual.


Dalam kesempatan yang sama, Kepala  Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Daerah Khusus Ibu kota (DKI) Jakarta. Benni Aguscandra mengatakan, pelaksanaan JIF yang berlangsung selama 2 hari ini memiliki tujuan.


“Rencana kami menggelar Jakarta Investment Forum (JIF) yang dijadwalkan 11-12 November . Tujuannya untuk mempromosikan ibu kota Jakarta sebagai kota kolaboratif dan ramah investasi. Kemudian, memberikan informasi kepada masyarakat tentang Provinsi DKI Jakarta dan strategi pemerintah untuk menghidupkan kembali perekonomian pasca pandemi Covid19,” ujarnya. 


“Proyek yang ditawarkan MRT Fase ini bernilai sekitar Rp 28 triliun. Jakpro juga seperti ini, berikut beberapa contoh proyek yang kami usulkan kepada investor dalam dan luar negeri yang ditelaah”. Kata Benni.

Selain itu, ia menjelaskan JIF akan dimulai pada tahun 2021 dengan talk show unggulan tentang Urban Sustainability: Strengthening the Post-Pandemic Economy through Collaboration, yang menampilkan pembicara internasional dan nasional.




Fokus pembahasan yang dibahas adalah mengenai kebijakan, program, dan implementasi kebijakan pemerintah pusat dan daerah untuk pemulihan ekonomi, dengan rencana perluasan program kerjasama business-to-business melalui program investasi. Selain itu, perencanaan pembangunan perkotaan dibahas berdasarkan studi kasus dan tantangan investasi di tingkat nasional dan internasional.

=