Notification

×

Iklan

Iklan

MPS PP Muhammadiyah Luncurkan Video Edukasi Menjadi Lansia Sejahtera

10 Agustus 2021 | Selasa, Agustus 10, 2021 WIB | Last Updated 2021-08-10T07:32:09Z


Serambiupdate.com
 Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Pimpinan Pusat Muhammadiyah meluncurkan Video Edukasi Menjadi Lansia Sejahtera, Mandiri dan Bermartabat pada Selasa (10/8) disertai dengan  diskusi publik secara hybrid (ruling dan daring) untuk mencegah penularan Covid-19.


Kegiatan yang diikuti oleh pengurus Majelis Pemberdayaan Sosial Seindonesia dan penggiat lansia ini merupakan tindak lanjut MoU antara Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Kemenko dalam bidang pembangunan manusia dan kebudayaan. 


Dalam sambutannya, Sularno, Ketua MPS PP Muhammadiyah, mengatakan, lansia harus menjadi perhatian kita bersama "Maka  dengan gerakan revolusi mental ini, kita berharap banyak pihak yang peduli pada lansia" harapnya.


Hal senada juga disampaikan oleh Faozan Amar, Koordinator Tim Kerja  PP Muhammadiyah, menurutnya program ini sangat strategis agar lansia tidak jatuh pada jurang kemiskinan. "Sinergi dari semua pihak adalah kunci untuk memberdayakan lansia", ujar Faozan yang juga Dosen FEB Uhamka


Yayan Sopyani, Koordinator Sekretariat Gugus Tugas  Nasional Gerakan Nasional Revolusi Mental Kemenko PMK, mengatakan apa yang dilakukan oleh MPS relevan sebagai dari  penguatan pusat perubahan gerakan revolusi mental dalam sosial dan kebudayaan.

  

Salah satu narasumber Herni Ramdlaningrum, Pengurus MPS PP Muhammadiyah, berharap dengan peluncuran video ini, isu lansia dapat terus digaungkan, karena pada 2050 jumlah lansia di Indonesia diprediksi mencapai 50 juta jiwa.


Narasumber lain, Diyah Puspitarini, Ketua Umum PP Nasyiatul Aisyiyah, meyanyangkan masih ada stigma negatif terhadap lansia "Hentikan diskriminasi,  ajak lansia berkolaborasi agar mereka mandiri" harapnya.


Narasumber terakhir, Adhi Santika, Konsultan Program Muhammadiyah Senior Care, melihat gerakan revolusi mental relevan dalam upaya untuk peduli pada lansia "Setelah kita peduli, _lets move on_, mari kita siapkan lansia yang sejahtera, madiri dan bermartabat" tutupnya.

=