Notification

×

Iklan

Iklan

Kemenag Dukung Transformasi Digital Pendidikan di Madrasah

14 Juli 2021 | Rabu, Juli 14, 2021 WIB | Last Updated 2021-07-14T16:28:24Z

 

Serambiupdate.com Kementerian Agama mendukung transformasi digital untuk pendidikan di madrasah dengan membuka kesempatan bagi seluruh stakeholder, termasuk pihak swasta, guna menghadirkan model pembelajaran terkini, termasuk yang berbasis kecerdasan artifisial (AI).


Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama M. Ali Ramdhani mengatakan upaya itu merupakan salah satu langkah untuk menghadirkan model pembelajaran digital yang bisa dilakukan secara sinkronus (guru dan siswa belajar di waktu yang sama) maupun asinkronus (siswa belajar di waktu yang berbeda dengan gurunya).


Kerja sama ini, kata dia, juga merupakan momentum untuk menciptakan budaya digital dalam rangka menopang dan mendukung transformasi digital dan program reformasi madrasah.


"Kita berharap kolaborasi Kementerian Agama, kolaborasi madrasah-madrasah kita bersama dengan Alef Education dapat bermanfaat dan menjadi solusi atas kebutuhan keberlangsungan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien," ujar M. Ali Ramdhani dalam acara virtual, Rabu.


Kementerian Agama bersama Alef Education menandatangani kesepakatan pada November tahun lalu untuk mentransformasi sektor pendidikan Indonesia menggunakan teknologi pendidikan dengan memberikan pengalaman belajar yang dapat disesuaikan bagi kebutuhan siswa untuk meningkatkan prestasi.


"Di dalam kesempatan ini saya menyambut terlibatnya masuknya Alef Education untuk membantu pendidikan nasional dan mendukung sepenuhnya program yang dijalankan untuk meningkatkan prestasi-prestasi dari siswa-siswi kita," ujar M. Ali Ramdhani.


Saat ini, yang menjadi fokus adalah materi pembelajaran matematika melalui platform yang berbasis artificial intelligence secara gratis kepada siswa siswi kelas 7 madrasah di seluruh Indonesia.


Alef Education mengklaim sebanyak 500 ribu siswa siswi madrasah akan bisa menggunakan platform tersebut. Adapun akses gratis akan diberikan selama enam bulan ke depan.


COO Alef Education Nadir Zafar mengatakan pihaknya memilih madrasah karena sekolah tersebut dinilai sangat terbuka terhadap teknologi pembelajaran baru untuk anak-anak.


Namun ke depan, pihaknya juga terbuka untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk sekolah privat.


"Kami berharap pengalaman ini akan berhasil dan kami dapat memperkenalkan lebih banyak nilai dan lebih banyak mata pelajaran dalam waktu dekat. kami mengharapkan kerja sama jangka panjang dengan Kementerian Agama untuk merevolusi sektor pendidikan di Indonesia," ujar Nadir Zafar.


Platform Alef adalah platform pendidikan digital berisikan konten matematika kelas 7. Terdapat tiga tipe platform yang tersedia, yakni platform untuk guru, siswa, dan kepala madrasah. (AL)

=