Notification

×

Iklan

Iklan

Lomba Game lebih diminati daripada Lomba Pendidikan

13 April 2021 | Selasa, April 13, 2021 WIB | Last Updated 2021-07-28T09:08:11Z


(Apriatunnisa / Mahasiswa Perpajakan FEB Uhamka )

Serambiupdate.com Sekarang yang kita lihat, lomba game lebih banyak diminati oleh banyak orang daripada lomba pelajaran. Karena hadiah lomba game lebih besar uangnya sampai ratusan juta dibanding lomba pelajaran. Kenapa seperti itu? Karena memang kita sebagai mahasiswa atau murid itukan belum punya uang banyak. Dan ketika kita mengikuti lomba kita bisa mendapatkan uang yang banyak. Dan kita pasti mau mengejar itu. Dan hadiah uang yang besar ini meningkatkan gengsi dan minat orang untuk ikut lomba itu. Ketika minat untuk ikut perlombaan itu tinggi, maka akan timbul persaingan yang ketat. Ketika muncul persaingan tinggi, maka orang-orang akan mempersiapkan dengan serius dan focus. Ini membuat level dan skill peserta perlombaan menjadi lebih tinggi. Bahkan mungkin mereka bisa menemukan Teknik/Strategi baru yang belum ada sebelumnya. Intinya adalah persaingan dan minat.


Dari situ kita bisa berpikir bagaimana kalua misalnya olimpiade pelajaran hadiahnya sebesar itu, maka dalam bayangan kita pasti minat siswa untuk ikut lomba pelajaran akan sangat meningkat. Dengan pola pikir yang sama,ketika minatnya banyak, maka akan muncul persaingan yang ketat. Dan akhirnya siswa akan belajar dan bersiap dengan giat dan serius, maka skill dan kemampuan siswa akan meningkat. Dan bisa menemukan hal-hal baru seperti misalnya mereka menemukan trik atau cara untuk mengerjakan soal yang seharusnya dikerjakan dengan waktu 10 menit, tapi kita bisa mengerjakan dalam waktu 2 menit. Dan semakin banyak latihan dan persiapan, kita bisa mengerjakan dengan waktu yang lebih cepat. Intinya dengan adanya latihan dan persiapan yang serius, maka level akan meningkat.


Jadi, kalua kita bisa berkontribusi untuk Pendidikan Indonesia kita akan memperbesar gengsi dan minat siswa untuk ikut lomba pelajaran. Sehingga semakin banyak yang mengikuti lomba akan semakin banyak pula orang yang belajar. Dan kemampuan siswa Indonesia meningkat dan Indonesia tidak akan kalah dari negara lain. Tidak hanya dengan memperbesar hadiah, tapi juga meningkatkan ekspos dari media massa untuk setiap prestasi yang didapatkan.


Yang jadi masalah adalah terkadang sekolah maupun pihak pemerintah kurang mendukung siswa untuk mengikuti lomba baik dari segi moral ataupun materi. Sehingga ini mematahkan semangat siswa untuk mengikuti perlombaan, teman-teman kita akhirnya membatalkan rencananya untuk mengikuti sebuah perlombaan karena tidak mendapatkan dukungan dan keringanan dari sekolah maupun pemerintah. Jadi, dukungan dari pihak sekolah dan pemerintah sangat dibutuhkan oleh para siswa sehingga menurut saya hal ini perlu diperhatikan lebih serius dan kedepannya bisa ditingkatkan.

=