Notification

×

Iklan

Iklan

Mahasiswa FKIP Uhamka Laksanakan PLP 1 dengan Observasi di SMPN 69 Jakarta

10 Oktober 2021 | Minggu, Oktober 10, 2021 WIB | Last Updated 2021-10-10T16:08:28Z


Serambiupdate.com
Kelompok Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 1 mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA telah selesai melakukan wawancara dan observasi di SMPN 69 Jakarta. Proses wawancara dan observasi ini melibatkan Kepala sekolah dan Guru bidang studi Bahasa Inggris di sekolah tersebut.


Terlaksananya kegiatan wawancara dan observasi ini terkait dengan tujuan kegiatan PLP 1 yaitu sebagai upaya menumbuhkembangkan jiwa pendidik dan pengajar dalam diri mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UHAMKA, khususnya pada mahasiswa program studi pendididkan Bahasa Inggris. Dalam kegiatan ini, mahasiswa melakukan observasi langsung ke lingkungan sekolah serta mewawancarai Kepala sekolah dan Guru untuk mendapatkan informasi terkait dengan teknis pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah.


Kepala Sekolah SMPN 69 Jakarta, H. Sugiyarto M.Pd. mengatakan bahwa pihak sekolah terus berupaya mendorong setiap peserta didiknya memiliki prestasi di bidang akademik dan non-akademik. Ini juga merupakan upaya untuk mewujudkan Visi dan Misi SMPN 69 Jakarta. Untuk hal itu, pihak sekolah bersama para pengelola menyediakan beragam kegiatan ekstrakurikuler yang diharapkan dapat membantu peserta didik menyalurkan bakat dan minat mereka. Di saat luring, kegiatan ekstrakurikuler diselenggarakan seusai sekolah. Namun di kondisi seperti sekarang, hanya beberapa ekstrakurikuler yang masih diselenggarakan secara luring dengan mengurangi porsi waktunya. Sisa kegiatan ekstrakurikuler dilakukan secara daring maupun diberhentikan sementara.


Adapun kegiatan ekstrakurikuler di SMPN 69 meliputi kegiatan olah raga seperti: Futsal, Volley, dan Basket. Selain itu juga ada Paskibra, PMR, dan Pramuka. Untuk menyalurkan peserta didik di bidang tarik suara dan musik, pihak sekolah menyelenggarakan ekstrakurkuler Band. Ada pun sebagai upaya menciptakan peserta didik menjadi insan–insan yang beriman dan bertaqwa, pihak sekolah menyelenggarakan kegiatan kerohanian seperti Rohis dan Rokris dengan bimbingan dari guru agama masing masing.


Kepala Sekolah SMPN 69 Jakarta juga memberikan kegiatan-kegiatan pembiasaan positif setiap harinya sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. “Kita ada mas, setiap harinya sebelum belajar” ujar Ibu Siti Musfirah, Guru bidang Studi Bahasa Inggris saat ditanyai mengenai kegiatan rutin sebelum belajar. Adapun kegiatan itu meliputi Upacara saat hari Senin, Literasi di hari Selasa, Pendidikan Pramuka di hari Rabu, Senam Gembira di hari Kamis, dan Do’a bersama di hari Jum’at. Kegiatan-kegiatan ruitn ini masih tetap berjalan di tengah masa pandemi seperti sekarang, walaupun digelar secara virtual dan tidak se-efektif saat pembelajaran luring. “Tidak seefektif luring memang, namun lebih baik dilakukan daripada tidak sama sekali.” Ujar Bapak H. Sugiyarto M.Pd. ketika diminta pendapatnya terkait pelaksanaan kegiatan di atas selama masa pandemi.

=