Notification

×

Iklan

Iklan

Nadiem Jelaskan Program Merdeka Belajar saat Hadiri Kegiatan Masa Ta'aruf Universitas Muhammadiyah Sukabumi

23 September 2021 | Kamis, September 23, 2021 WIB | Last Updated 2021-09-23T15:52:00Z

Serambiupdate.com Untuk kali pertama Mendikbud Ristek Nadiem Makarim menyapa 1.050 mahasiswa baru di Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) saat membuka kegiatan Masa Ta'aruf dan Keakraban (Mastaka) secara hybrid, yakni daring dan luring, pada Selasa (21/9).

 

Di kesempatan itu, Mendikbud Nadiem menyampaikan kepada mahasiswa baru mengenai sistem Merdeka Belajar. Sistem Merdeka Belajar menurut Nadiem, dikembangkan untuk mendapatkan calon pemimpin masa depan yang memiliki kualitas.

 

Pada sisi yang lebih praktis, sistem Merdeka Belajar baginya memberikan kebebasan pada lembaga pendidikan dan dosen dari birokrasi yang dikenal berbelit.

 

Selain itu mahasiswa juga mendapatkan kebebasan untuk memilih bidang yang mereka sukai yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai disiplin ilmu yang berguna untuk memasuki dunia kerja.

 

 

"Kampus Merdeka memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memilih mata kuliah yang akan mereka ambil. Adanya konsep belajar merdeka tentunya bertujuan untuk memberikan keleluasaan kepada mahasiswa untuk belajar diluar kampus," tutur Nadiem dikutip dari rilis PP Muhammadiyah, Rabu (22/9).

 

Menyambung pembicaraan Nadiem, Rektor UMMI Sakti Alamsyah juga turut menjelaskan kegiatan Mastaka digelar untuk seluruh mahasiswa baru pada jenjang pendidikan Sarjana, Diploma, dan Magister di UMMI Tahun Akademik 2021/2022.

 

Kegiatan ini merupakan pembinaan idealisme, menanamkan dan membina sikap cinta tanah air, kepedulian terhadap lingkungan perguruan tinggi di lingkungan UMMI, untuk menciptakan generasi yang berkarakter jujur, cerdas, peduli, bertanggung jawab dan tangguh terhadap almamater," tuturnya.

 

Pembukaan Mastaka selain dihadiri Nadiem Makarim juga menghadirkan Ketua Siber Kreasi Keminfo Yosi Mokalu dan Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Najih Prasetyo.

=